Penelitian menunjukan bahwa lebih dari 50% lulusan perguruan tinggi memiliki keinginan bekerja di luar negeri. Ini artinya masyarakat muda Indonesia yang berpendidikan setelah mereka lulus dari universitas mereka ingin bekerja di luar negeri.
Ada berbagai macam alasan yang melatar belakangi keinginan mereka, berikut beberapa alasan kenapa mereka ingin bekerja di luar negeri. Pendapatan yang lebih besar, Ingin menjalani cara hidup yang berbeda dan mencari pengalaman, Merasakan kompetisi yang lebih ketat sehingga terbangun etos kerja yang baik. Dan banyak lagi alasan yang lain.
Bukan hal yang mudah saat kita bekerja di luar negeri, jika Anda ingin bekerja di luar negeri, persiapkan sedini mungkin dari sekarang.
Kami akan mengulas hal apa saja yang harus disiapkan saat bekerja di luar negeri.
#1. Cari informasi sebanyak mungkin mulai dari sekarang
Seperti, menemukan jenis perusahaan yang menarik bagi anda, apa saja jenis pekerjaan yang Anda kuasai, di negara mana Anda ingin bekerja, berapa gaji yang akan Anda dapatkan, bagaimana kebiasaan setempat, sampai berapa biaya hidup yang harus Anda keluarkan.
Berikut beberapa referensi yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan informasi :
Cari informasi dari website Perusahaan,
Mencari informasi dari publikasi, baik cetak maupun online
Melakukan kontak Pribadi dengan perusahaan atau bertanya pada rekan atau karyawan yang sudah bekerja di luar negeri.
Cari informasi kapan rekruitmen,
Mengikuti situs bursa kerja,
Mengikuti networking event,
Informasi dari Website Universitas
Menghubungi Agen Pemerintah dan Kedutaan Luar Negeri
#2. Lengkapi dokumen yang disyaratkan
Ini adalah senjata Anda. Lengkapai segala dokumen yang diperlukan. Persiapkan segala dokumen yang diperlukan dan menunjang Anda.
Misalnya melengkapi dokumen imigrasi yang legal agar Anda menjadi seorang tenaga kerja yang legal.
Misalnya, membuat paspor sebagai identitas Anda selama bekerja di luar negeri. Dan pastikan Anda tahu betul regulasi yang berlaku, dari cara membuat paspor,, jenis paspor, masa berlaku dan bagaimana memperpanjang paspor nantinya.
Lengkapi dokumen kompetensi lain yang dibutuhkan, misalnya :
sertifikat kompetensi seperti ijasah
surat keterangan sehat dari rumah sakit yang kompeten
surat perjanjian kerja dengan perusahaan di luar negeri jika anda sudah diterima
serta jenis visa bekerja di negara tujuan Anda.
Ketika syarat-syarat tersebut tidak bisa Anda penuhi, jangankan dapat izin masuk, pihak imigrasi Indonesia saja pasti tidak akan memberi izin Anda untuk berangkat.
Lengkapi dokumen-dokumen tersebut, jangan sampai mengalami masalah karena dukumen yang tidak lengkap.
#3. Buat rencanakan akomodasi
Ada perusahan yang memang memfasilitasi proses kepindahan Anda, namun ada juga perusahaan yang tidak menyediakan akomodasi seperti tempat tinggal dan proses kepindahan. Persiapkan akomodasi yang dibutuhkan, misalnya mempersiapkan tempat tinggal dengan mempertimbangkan biaya, jarak, lingkungan tempat tinggal dan kemudahan tranportasi.
#4. Persiapkan kondisi kesehatan Anda
Kesehatan adalah modal utama dalam bekerja, baik bekerja di negeri sendiri atau bekerja di luar negeri. Pastikan Anda tidak memiliki penyakit berat, karena bisanya persyaratan kesehatan menjadi faktor utama apakah Anda diperbolehkan memasuki sebuah negara.
Bukan cuma itu, kesehatan akan menjadi faktor kesuksesan Anda bekerja di luar negeri, jangan sampai Anda tidak mengetahui kondisi kesehatan Anda sendiri, dan akhirnya akan merepotkan Anda saat bekerja di luar negeri.
Biasanya kita harus melakukan medical check up yang dilakukan oleh rumah sakit untuk mengetahui kondisi kesehatan terkini Anda. Apakah Anda dinyatakan sehat dan layak bekerja di luar negeri atau tidak.
Hampir sebagian negara mensyaratkan sertifikat kesehatan. Anda harus sudah melakukannya ini di tanah air dan mendapat sertifikat surat keterangan sehat yang terpercaya dari dokter atau rumah sakit yang melakukan medical check.
#5. Cek legalitas dan trek rekord serta Bonafiditas Lembaga Perantara yang memfasilitasi Anda berangkat ke luar negeri
Apa maksudnya ?
Kini banyak sekali jasa penyalur tenaga kerja, dalam memilih anda harus benar-benar selektif. Perusahaan ini menjadi perantara antara Anda dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja di luar negeri.
Jika memang Anda menggunakan jasa lembaga perantara, pastikan validitas, bonafiditas dan pengalaman mereka memang terbukti. Jangan melakukan kekonyolan dan memilih perusahaan perantara yang salah. Karena sekarang banyak sekali perusahaan penyalur tenaga kerja ke luar negeri yang tidak valid dan hanya menipu.
#6. Lipat gandakan niat dan Motivasi Anda
Anda harus sadar bahwa bekerja di negeri orang pasti memiliki kebiasaan yang berbeda, misalnya : Tekanan yang lebih tinggi, budaya dan ritme kerja yang berbeda, iklim yang lebih panas atau lebih dingin, disiplin yang tinggi, sampai persaingan yang pasti berbeda dengan di negara sendiri.
Kuatkan motivasi kerja Anda dan persiapkan energi yang lebih untuk menghadapi tantangan baru saat Anda sudah bekerja di luar negeri. Jangan sampai Anda tidak survive dan akhirnya menyerah di tengah perjalanan.
Karena dimanapun Anda bekerja, Anda membutuhkan motivasi untuk menunjang kesuksesan Anda dalam berkarir di negara lain.
#7. Ikuti Kursus Bahasa Negara Tujuan
Bahasa adalah kunci komunikasi, tanpa bahasa bagaimana anda dapat berkomunikasi?
Kuasai bahasa negara tujuan untuk menunjang karir anda di luar negeri. Dengan mengikuti kursus anda akan tahu cara berkomunikasi yang baik, baik dengan rekan kerja, atasan atau lingkungan tempat anda tinggal nantinya.
Sebagai contoh, jika Anda bekerja di benua eropa, ada 6 bahasa utama seperti, Bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Jerman, Italia, dan Rusia. Setidaknya kuasai satu bahasa untuk menunjang komunikasi. Tentu ini di sesuaikan dengan di negara mana akan bekerja. Biasanya minimal Anda menguasai bahasa Inggris, karena bahasa Inggris adalah bahasa Internasional.
Anda harus siap menghadapi seleksi penerimaan karyawan dengan full bahasa asing. Minimal Anda wajib menguasai bahasa Inggris, Ini untuk mempermudah proses seleksi, misalnya saat mengikuti wawancara, tentu akan menggunakan pertanyaan-pertanyaan wawancara dalam bahasa Inggris.
#8. Berusaha meningkatkan daya saing atau kompetensi Anda
Setiap negara memiliki standar kompetensi yang harus Anda miliki. Umumnya level kompetensi di luar negeri lebih tinggi dibandingkan dengan di Indonesia. Terlebih di negara-negara asia timur dan kawasan eropa.
Setiap perusahaan memiliki kompetensi yang harus dipenuhi, jika perusahaan tersebut tergolong perusahaan besar, biasanya memiliki standar kompetensi lebih tinggi dari standar rata-rata negara tersebut.
Jika Anda yakin dengan kompetensi Anda, tidak ada salahnya untuk selalu meningkatkan level kompetensi yang Anda miliki sekarang. Karena ini akan menunjang karir Anda di luar negeri.
Anda akan lebih siap bersaing menghadapi sumberdaya manusia unggul di negara tujuan Anda. Semakin tinggi tingkat kompetensi Anda, maka semakin besar kesempatan Anda bersaing dan memenangkan persaingan.
Bekerja bukan hanya sekedar bekerja, memiliki karir cemerlang di luar negeri pasti merupakan tujuan Anda bukan?
#9. Asah Soft Skills Anda ke level tertinggi yang bisa Anda miliki
Bukan hanya kemampuan akademik atau teknis saja, soft skills sangat di butuhkan. Bahkan kini orang dengan kemampuan soft skills lebih di butuhkan dari kemampuan teknis.
Jadi, tingkatkan kemampuan non teknis Anda (soft skills) untuk bersaing di perusahaan tempat Anda bekerja. Usahakan anda memiliki soft skills yang terbaik dengan terus mengasah.
Apa si soft skill itu ?
Misalnya : Pintar dalam berkomunikasi yang efektif, cepat beradaptasi di tempat baru, mau belajar hal-hal baru, dan kemampuan manajerial misalnya mampu manajemen waktu yang efektif.
#10. Kuatkan Mental Anda
Anda sudah menyiapkan mental seperti apa saat akan bekerja di luar negeri?
Mental yang kuat dan matang akan menjadi modal dalam menghadapi tantangan berat di luar negeri. Ibaratnya, Anda sudah harus siap banting tulang demi sebuah karier cemerlang.
Tanpa mental baja, karier Anda di luar negeri pasti akan lebih cepat berakhir. Apalagi jika Anda memulai karier di luar negeri dari level bawah. Pasti Anda akan menemukan banyak ujian berat untuk bisa bertahan dengan pekerjaan Anda.
#11. Pelajari Adat, kebiasaan dan Budaya setempat
Kebiasaan di Indonesia belum tentu sama dan cocok dengan kebiasaan orang eropa atau asia secara umum.
Pelajari kebiasaan mereka, dari hal-hal kecil sampai hal hal besar. Karena budaya adalah hal yang biasanya sakral dan dianut kuat oleh setiap bangsa. Ingat, berbaur dengan teman atau rekan kerja yang baru, terlebih di luar negeri yang kita belum tahu apa kebiasaan mereka akan sangat sulit.
Oleh sebab itu, penting untuk mempelajari adat dan budaya mereka. Hal ini akan sangat membantu kesuksesan Anda bekerja di luar negeri.
Ketidaktahuan budaya, adat kebiasaan akan membuat Anda tidak di terima di lingkungan baru dengan budaya yang sama sekali berbeda dengan kebiasaan Anda di Indonesia.
Penting !
Bekerja di luar negeri bukan hanya tentang penghasilan yang besar atau pengalaman mentereng, namun ada hal yang harus kita ingat bahwa kita adalah pendatang.
Oleh karena itu, persiapkan sedini mungkin dan sesempurna mungkin jika Anda ingin bekerja di luar negeri, persiapkan kemampuan teknis, soft skills dan mental agar Anda cepat beradaptasi di negara tempat Anda bekerja.